Paradigma Onlineshop Merubah Konsep UKM
Secara umum definisi dari Online Shopping dapat diartikan sebagai: The
act of purchasing products or services over the Internet (Aktivitas
pembelian produk atau jasa melalui Internet).
Online Shopping pertama kali dilakukan di Inggris pada
tahun 1979 oleh Michael Aldrich dari Redifon Computers. Ia
menyambungkan televisi berwarna dengan komputer yang mampu memproses
transaksi secara realtime melalui sarana kabel telepon. Sejak tahun
1980, ia menjual sistem belanja online yang ia temukan di berbagai
penjuru Inggris.
Pada tahun 1980, online shopping secara luas digunakan di Inggris dan
beberapa negara di daratan Eropa seperti Perancis yang menggunakan fitur
belanja daring untuk memasarkan Peugeot,Nissan, dan General Motors.
Pada tahun 1992, Charles Stack membuat toko buku online pertamanya yang
bernama Book Stacks Unlimited yang berkembang menjadi Books.com yang
kemudian diikuti oleh Jeff Bezosdalam membuat situs web Amazon.com dua
tahun kemudian. Selain itu, Pizza Hut juga menggunakan media belanja
online untuk memperkenalkan pembukaan toko pizza online.
Pada tahun 1994, Netscape memperkenalkan SSL encryption of data transferred online karena
dianggap hal yang paling penting dari belanja daring adalah media untuk
transaksi daringnya yang aman dan bebas dari pembobolan.
Pada tahun 1996, eBay situs online shopping lahir dan kemudian
berkembang menjadi salah satu situs transaksi online terbesar hingga
saat ini.
Di Indonesia, Pola Perdagangan ini masih belum terlalu merambah banyak penggunanya dikarenakan:
1. Akses internet yang belum menjamah sebagaian besar penduduk Indonesia
2. Biaya Akses internet yang relatif mahal dibandingkan dengan negara lain
3. Pola budaya yang belum terbentuk
4. Rasa curiga yang berlebihan akibat minimnya knowledge tentang bagaimana melakukan transaksi online secara aman
Sebenarnya kalau kita cermati, dalam Pola Perdagangan Online ini memang
ada keuntungan dan kelemahannya seperti penjelasan di bawah ini:
Keuntungan Online Shopping:
1. Pembeli tidak perlu mengunjungi tempat penjualan baik itu toko,
butik, mall, dan lain sebagainya. Pembeli cukup klik ke web yang dituju
dan memilih barang yang dikehendaki
2. Pemilihan barang bisa dilakukan dari rumah atau kantor sehingga pembelian bisa dilakukan berjam-jam tanpa harus keluar rumah
3. Penjual dapat menekan ongkos pembukaan toko karena melalui belanja
online, penjual cukup memasarkan produknya melalui Internet
Kelemahan Online Shopping
1. Kualitas barang yang diinginkan kadang-kadang berbeda kualitasnya dengan yang tercantum di website.
2. Rentan aksi penipuan dimana banyak kasus ketika pembeli telah
mengirim sejumlah uang yang disepakati, barang yang dibeli tidak dikirim
3. Rentan rusak atau pecah karena media pengiriman adalah pos
4. Rentan aksi pemboboloan rekening karena pembayaran dilakukan melalui Internet
5. Marak aksi spamming karena setelah pembeli melakukan registrasi,
penjual cenderung selalu mengirimkan katalog online melalui email
pembeli dan hal ini cukup mengganggu privacy
Namun, terlepas dari keuntungan dan kelemahannya, ada satu hal yang
membuat penulis berasumsi bahwa Pola Perdagangan Online ini ternyata
dapat mendongkrak ekonomi nasional .
Dewasa ini banyak sekali orang di Indonesia sangat “bergantung” hidupnya
melalui Pola Perdagangan Online ini. Pertimbangan asumsi bahwa Online
Shopping telah mendongkrak ekonomi nasional dapat kita lihat dari
beberapa parameter sebagai berikut:
1. Menekan angka pengangguran
2. Meningkatkan jiwa entrepreneurship masyarakat Indonesia
3. Mendorong kreatifitas home industri dalam pengembangan varian produk dan jasa
Lingkaran siklus yang dapat terbentuk dari adanya aktifitas Online
Shopping yaitu: munculnya banyak jasa ekspedisi sehingga jasa
transportasi juga menggeliat, jasa packaging ikut berdampak, varian
produk bertambah dan kreatifitas untuk memproduksi sendiri bermunculan,
jasa telekomunikasi dipastikan meraup untung besar, penyedia jasa
advertising terkena imbasnya juga, belum lagi fee base income perbankan
dan masih banyak lagi rangkaian siklus Online Shopping.
Dari masing-masing fase siklus Online Shopping sudah dapat dipastikan
efek domino terhadap peningkatan kualitas ekonomi nasional. Nah,
sehingga dapat dikatakan bahwa Paradigma Online Shopping telah merubah
konsep UKM baik secara langsung maupun tidak langsung.
No comments:
Post a Comment